Samarinda – Sedikitnya 7 rumah warga padat penduduk yang terdiri 6 rumah tunggal dan 1 rumah bangsal 2 pintu, di Jalan Kemakmuran, Gang 1, RT 20, Kecamatan Sungai Pinang Samarinda, Sabtu (24/08/2019) sore terbakar.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 17.15 WITA. Api dengan cepat membesar lantaran sebagian besar rumah warga terbuat dari kayu dan saling berdempetan.
Sementara itu petugas damkar sempat dibuat kesulitan memadamkan api yang terus berkobar, lantaran akses masuk untuk mobil damkar terlalui sempit dilalui.
“Kesulitan kami itu area masuk. Jadi semua unit mobil damkar tangki memerlukan selang 4 sampai 5 roll baru bisa sampai ke titik api. Untungnya ada mesin portabel yang membantu pemadaman,” kata salah satu relawan Damkar Saiful Anwar, di lokasi kejadian.
Diduga api berasal dari salah satu rumah bangsalan yang ditinggal penghuninya bepergian keluar rumah.
“Informasi yang saya terima pintu rumah terkunci. Jadi rumahnya kosong saat terbakar,” tambah Saiful.
Salah satu saksi mata Ida mengatakan, saat kebakaran sempat terdengar suara ledakan, namun ia tidak mengetahui dari rumah siapa asal apinya.
“Saat itu aku lagi di rumah dan melihat asap banyak, lalu kami ramai- ramai keluar, ternyata api sudah membesar,” ujar Ida.
Dalam peristiwa ini sedikitnya 8 kepala keluarga yang dihuni 24 jiwa kehilangan tempat tinggal.
Saat ini pihak Kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab pasti kebakaran. Dugaan sementara api berasal dari arus pendek listrik dari salah satu rumah bangsalan. (her)