Samarinda, Kaltimnow.id – Demi meminimalisir kendala Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di tahun depan, Disdikbud Kaltim telah melakukan sejumlah evaluasi terkait permasalahan yang terjadi di lapangan.
Diketahui, kurangnya sosialisasi mengenai PPDB hingga pengingputan nilai rapor menhadu masalah utama. Sehingga pihak Disdikbud Kaltim segera mencari jalan keluar dan mempersiapkan strategi pada tahun depan.
Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKK), Abdul Rozak mengatakan kepada awak media, faktor yang terjadi yaitu waktu yang singkat dalam sosialisasi kepada para calon peserta didik.
“Dua kendala pada PPDB tahun ini adalah penginputan nilai rapor juga mepetnya waktu dalam sosialisasi,” ujarnya pada Jum’at (28/07/2023).
Dirinya menuturkan, pihaknya telah melalukan evaluasi PPDB jenjang SMA khusus wilayah Kota Samarinda. Selanjutnya, akan ada evaluasi PPDB se-Kaltim.
Sementara itu, tujuan dari pelaksanaan evaluasi tersebut ialah melihat secara komprehensif terkait permasalahan pada pelaksanaan PPDB tahun ini.
“Evaluasi ini sebentarnya masih di lingkup internal dan kepanitiaan saja. Namun, kami berupaya lebih baik lagi di PPDB tahun depan,”tuturnya.
Dalam pelaksanaan PPDB tahun 2023, kata Rozak, tentu ada beragam permasalahan yang dihadapi masing-masing koordinator pelaksanaan PPDB tersebut. Mulai dari kesekretariatan, verifikasi, dan lain-lain.
Mengingat masih ada saja permasalahan pada PPDB tahun 2023, tentu menjadi catatan penting bagi Disdikbud Kaltim, untuk mencari solusi pada PPDB tahun depan. (iko)