Samarinda, Kaltimnow.id – Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kementrian Perindustrian (Kemenperin) Andi Rizaldi hadiri BISA PRIORITY 2023 dengan tema “Transformasi BLU untuk Majunya Industri Kaltim, Kaltara dan Ibu Kota Nusantara”.
Acara tersebut dilaksanakan di Hotel Mercure Samarinda, Kamis (9/11/2023) kemarin.
Andi Rizaldi mengatakan, sektor industri dapat mendukung perekonomian di Indonesia khususnya di wilayah Kalimantan. Hal itu, dilihat dari sejumlah potensi yang ada di Kalimantan, serta dengan adanya strategi hilirisasi yang menjadi kunci utama dalam mendongkrak kontribusi sektor industry terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
“Sampai saat ini, sektor industri telah memberikan kontribusi signifikan sebesar 18,75% persen terhadap PDB, menjadikannya sektor terbesar dalam ekonomi kita. Upaya hilirisasi menjadi langkah penting untuk meningkatkan nilai tambah produk yang dihasilkan, melampaui penjualan dalam bentuk mentah,” katanya kepada awak media.
Tidak hanya sampai disitu saja, pihaknya juga terus mendorong implementasi hilirisasi, terutama pada sektor pertanian, mineral, dan batu bara.
Ia optimis, dengan adanya hilirisasi, ketiga sektor tersebut akan membuka peluang, serta mencapai target yang gemilang pada tahun 2045.
Selain itu, dengan adanya Ibu Kota Nusantara (IKN), menjadi magnet tersendiri. Andi Rizaldi merencanakan akan menjadikan sebuah role model dengan kolaborasi dan inovasi yang dipadukan dalam teknologi.
“IKN akan menjadi wajah baru yang berbeda dengan kota-kota lain, bahkan dengan ibu kota saat ini. Konsepnya akan lebih hijau dan canggih karena seluruh aspeknya akan didasarkan pada digitalisasi,” terangnya.
Lebih lanjut, Andi Rizaldi menjelaskan bahwa ia mendukung penuh perkembangan IKN dan membuka peluang besar khususnya di sektor industri.
“Tentunya setiap pengadaan barang jasa pembangunan IKN wajib menggunakan produk dalam negeri atau PDN,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Kepala BSPJI Samarinda Risetio Canggih Dwiputra menambahkan, pihaknya akan mendukung secara penuh perkembangan dan Pembangunan IKN.
Ia mengharapkan dari kegiatan ini industri yang ada di Kaltim memperoleh informasi bahwa BSPJI Samarinda telah bertransformasi menjadi Satker BLU dan kedepannya akan melakukan penambahan layanan.
“Daya saing dari layanan kita akan semakin meningkat dan tentunya kita tidak akan kalah bersaing,” pungkasnya. (Ant)
