Belum Ditemukan, Tim SAR Terus Cari Korban yang Diterkam Buaya di Bengalon

Kutai Timur, Kaltimnow.id – Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian terhadap Iwan (48), warga Desa Tepian Langsat, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur, yang diduga diterkam buaya di Sungai Bengalon pada Rabu, 2 Oktober 2024 lalu.

Peristiwa tragis ini terjadi ketika Iwan dan Basri (58) pergi ke tepi sungai untuk menyedot air menggunakan alkon. Menurut keterangan Basri, ketika ia naik sebentar untuk mengambil bensin, ia mendengar teriakan minta tolong dari arah sungai. Saat Basri dan Faisal kembali ke lokasi, mereka hanya melihat air sungai bergelembung dan seekor buaya yang diduga menggigit sesuatu yang kemungkinan besar adalah korban.

Operasi SAR gabungan yang dikoordinasikan oleh Pos SAR Kutai Timur melibatkan berbagai pihak, termasuk POSPOL KM.110 Tepian Baru, PMK Sangatta, pemerintah Desa Tepian Langsat, PT. Anugerah Energi Tama, Laskar Kebangkitan Kutai, dan masyarakat setempat. Pencarian difokuskan pada lokasi dengan koordinat 0°46’17.03″N-117°26’47.93″E, sekitar 76,3 km dari Pos SAR Kutai Timur.

“Pencarian hari ketiga ini melibatkan dua tim SAR gabungan. Tim pertama menyisir sejauh ± 2 km ke arah hilir menggunakan perahu ketinting, sementara tim kedua menyisir ± 2 km ke arah hulu dengan perahu karet milik Basarnas,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kota Balikpapan, Dody Setiawan.

“Berbagai peralatan pendukung, seperti perahu karet, alat pencarian bawah air, dan perlengkapan medis serta komunikasi, dikerahkan untuk mempercepat pencarian,” lanjutnya.

Hingga berita ini diturunkan, pencarian masih berlangsung, dan tim SAR gabungan berharap segera menemukan korban.

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap ancaman buaya di area tersebut dan melaporkan segera jika melihat tanda-tanda keberadaan korban atau buaya di sekitar sungai. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *