Samarinda, Kaltimnow.id – Tren positif pembiayaan emas PT Bank BCA Syariah terus meningkat hingga 150,9% secara tahunan atau year on yeay (yoy) mencapai sebesar Rp 133,6 Miliar per September 2024.
Direktur BCA Syariah, Pranata mengatakan pembiayaan emas sebanyak 5.688 nasabah dan mengalami peningkatan 55,84% yoy. Hal ini dikarenakan banyaknya masyarakat yang memilih berinvestasi dengan logam mulia.
“Jika dibandingkan dengan produk lainnya, pembiayaan emas iB tertinggi hingga sampai saat ini,” katanya, Minggu (10/11/2024).
Lebih lanjut, Pranata menerangkan lonjakan ini disebabkan beberapa factor. Pertama, terdapat peningkatan literasi keuangan yang signifikan terkait investasi emas yang didukung oleh rangkaian kegiatan expo bersama grup BCA di beberapa kota besar.
Kedua, kenaikan jumlah nasabah dari generasi milenial yang mendominasi dengan 50,77% dari jumlah nasabah.
“Mayoritas pembiayaan emas iB adalah usia produktif dengan rentang umur 24 sampai 55 tahun atau 84%. Selain itu, mayoritas nasabah pembiayaan emas BCA Syariah adalah perempuan dengan persentase sebesar 70%,” terangnya.
Kemudian, BCA Syariah juga melakukan pendekatan secara online dan offline, untuk memperluas jangkauan. Salah satunya melalui aplikasi mbanking BSya by BCA Syariah, dengan begitu para nasabah dapat mengajukan pembiayaan emas secara daring yang membuat proses ini lebih mudah dan cepat.
Pranata membeberkan, sampai saat ini mayoritas nasabah dari Jakarta dan Jawa Timur dengan rata-rata pembiayaan Rp 31 Juta. Pihaknya ingin membuka jangkauan di daerah-daerah lainnya, dan berharap pembiayaan Emas iB ini akan mendorong pertumbuhan pembiayaan konsumer hingga 10-12% dari total pembiayaan mereka.
Sebagai informasi, BCA Syariah tidak hanya memberikan kemudahan dalam pengajuan pembiayaan tapi juga memberikan opsi gramasi yang beragam, mulai dari 10 gram hingga 250 gram, dengan cicilan yang sangat terjangkau mulai dari Rp200 ribuan per bulan. (Ant)