Samarinda, Kaltimnow.id – Kontingen atlet pelajar Kalimantan Timur (Kaltim) sedang menjalani Training Camp (TC) intensif sebagai persiapan menuju Pra Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) Zona IV. Ajang tersebut akan diselenggarakan di Kendari, Sulawesi Tenggara, pada 16-23 November mendatang. Training camp ini dipusatkan di Kompleks GOR Kadrie Oening, Samarinda, dan melibatkan 156 peserta yang terdiri dari atlet, pelatih, dan ofisial.
Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur, AA Bagus Sugiarta, menyatakan bahwa TC kali ini dirancang bukan hanya untuk memperkuat kemampuan fisik para atlet, tetapi juga untuk membentuk mental juara yang kuat.
“Kami berharap para atlet pelajar ini bisa mencapai prestasi terbaik di cabang olahraga masing-masing dan mengharumkan nama Kaltim. Setidaknya, target kami adalah masuk lima besar,” tegas Bagus penuh optimisme.
Kontingen Kaltim mengirimkan atlet dari delapan cabang olahraga, yaitu bola voli, sepak bola, bulu tangkis, tenis lapangan, sepak takraw, tinju, pencak silat, dan basket. Seluruh atlet yang berusia maksimal 17 tahun ini diharapkan mampu membawa prestasi dan mengangkat nama daerah pada ajang nasional tersebut.
Selama TC yang berlangsung selama 21 hari, para atlet diberikan program latihan yang ketat dengan fokus pada peningkatan teknik, disiplin, dan kebugaran fisik. Bagus menekankan pentingnya konsentrasi penuh dalam mengikuti arahan pelatih, menjaga kesehatan, serta mematuhi aturan-aturan yang telah ditetapkan.
“Latihan yang konsisten, jaga kesehatan, dan fokus pada tujuan untuk menjadikan Kaltim juara,” pesan Bagus kepada para atlet.
Bagus juga menyampaikan bahwa kegiatan TC ini merupakan bagian dari rencana jangka panjang Dispora Kaltim dalam membudayakan olahraga di kalangan pelajar.
“Pembudayaan olahraga sejak dini akan menciptakan generasi atlet yang tak hanya berprestasi, tetapi juga memiliki jiwa kompetitif dan sportivitas tinggi,” ujarnya.
Dengan optimisme yang kuat, Bagus yakin bahwa para atlet muda Kaltim akan tampil maksimal di Pra Popnas dan membawa kebanggaan bagi masyarakat Kalimantan Timur.
“Mereka tidak hanya bertanding untuk kemenangan, tetapi juga untuk memperkuat budaya olahraga di Kaltim,” tutupnya. (dot/adv/disporakaltim)