Samarinda – Satu tahun pemerintahan Joko Widodo – Ma’ruf Amin dinilai penuh dengan tantatangan. Tak hanya Covid-19 yang sedang mewabah, kelahiran Omibus Law UU Cipta Kerja yang menuai kontroversi juga dinilai menyita energi.
Menyikapi hal tersebut, kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang juga Ketua Komisi II DPRD Kaltim Veridiana Huraq angkat bicara.
“Pada saat tahun periode kedua beliau, kita dilanda Pandemi Covid-19 sehingga banyak sekali sektor yang terdampak, terutama sektor ekonomi. Tetapi dengan kebijakan beliau membantu masyarakat melalui beberapa jenis bantuan itu, gejolak ini teredam jadi tidak terlalu kelihatan,” kata Veridiana saat ditemui di ruangan Komisi II, Selasa (20/10/2020).
Di tengah tantangan yang banyak dihadapi, Jokowi pun mengeluarkan kebijakan untuk membantu siswa maupun mahasiswa dengan menggratiskan kuota internet agar dapat melanjutkan pembelajaran via daring.
“Sampai saat ini juga banyak bantuan internet, bantuan pulsa kepada anak sekolah, sehingga belum ada kita dengar kabar anak sekolah yang berhenti sekolah karena pandemi Covid 19, ini harus kita akui. Ini merupakan usaha keras yang dilakukan oleh pak presiden kita,” jelasnya.
Sementara di sektor ekonomi juga terdapat beberapa paket bantuan yang telah digelontorkan untuk meringankan beban masyarakat.
Kemudian disektor infrastruktur, Presiden Joko Widodo telah menggelontorkan banyak anggaran untuk membangun konektivitas guna memperlancar arus barang dan jasa sehingga roda perekonomian bisa berjalan lancar.
“Bagi kita di Kalimantan Timur, ada satu hal yang menjadi penyegar kita adalah Dana transfer tahap ke-4 (dana ke-4) biasanya tertahan dan kali ini ditransferkan ke Kaltim sekitar Rp 900 Miliar. Artinya, ini harus segera dibelanjakan oleh pemerintah daerah supaya bisa menggairahkan untuk tenaga kerja dengan belanja itu,” tambahnya.
Anggota DPRD Kaltim dapil Kubar-Mahulu tersebut sangat optimis Indonesia akan lebih baik di periode kedua pak Jokowi.
“Pak Jokowi tetap semangat, keren dan maju untuk Indonesia,” pungkasnya. (nin)