Samarinda, Kaltimnow.id – Dinas Pariwisata (Dispar) Kalimantan Timur (Kaltim) mulai tancap gas membangkitkan gairah pariwisata yang ada. Hal ini menyusul semakin menurunnya pandemi Covid-19 di Indonesia, termasuk di Kaltim.
Dengan menggelar Bincang-bincang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) dengan tema “Pulih Bersama Serta Tumbuh Lebih Kuat dan Berkelanjutan”, pihaknya optimis wisata yang ada di Kaltim akan meningkat.
“Tema kegiatan hari ini adalah kekuatan, dimana setelah kita menghadapi pandemi, ternyata pariwisata di kaltim mulai bangkit. Dan kita harus pulih bersama,” ucap Kepala Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata, Dispar Kaltim, Restiawan Baihaqi kepada Kaltimnow.id, pada Selasa (07/06/2022).
Dalam penunjang kebangkitan pariwisata di Kaltim, Restiawan Baihaqi menggait sejumlah OPD terkait serta Bank Indonesia. Hal itu dilakukan guna pemulihan pariwisata di Kaltim.
“Peserta tahun ini ada OPD terkait, dan Bank Indonesia. Karena kita juga ingin tanggung jawab pariwisata ini bukan hanya di Dinas pariwisata saja, tetapi semua harus andil dalam pemulihan pariwisata di Kaltim,” kata pria yang akrab di sapa Eki itu.
Tak sampai disitu, kegiatan seperti ini, kata Eki akan terus di lakukan untuk mengevaluasi kinerja yang sudah dicapai.
“Kegiatan bincang-bincang ini rutin empat kali dilakukan dalam setahun, dan ini yang kedua. Nanti di bulan September 2022 akan ada lagi bincang-bincang, dimana nantinya disitu akan dilakukan evaluasi, dan memberikan angka perkembangan berapa wisatawan, berapa jumlah destinasi,” bebernya.
Pihaknya berharap, ke depan pihak lain dapat ikut serta hadir bersama-sama mensukseskan program Dispar Kaltim dalam memulihkan Pariwisata yang ada di Kaltim.
“Semoga di kegiatan berikutnya kita undang lebih banyak lagi, agar bisa memberikan masukan untuk penguat pariwisata,” pungkasnya. (adv/taa)