Samarinda, Kaltimnow.id – Musibah kebakaran yang terjadi di Jalan Abdul Wahab Syahrani (AWS) Samarinda, yang memakan korban akibat kendaraan menabrak bensin eceran mencuri perhatian banyak pihak.
Menanggapi kejadian itu, Subandi, Wakil Ketua DPRD Samarinda, menyampaikan aturam penjualan bensin eceran perlu dipertegas.
Menurutnya penjualan BBM eceran tentu sangat rawan terjadinya kebakaran.
“Dari sisi keamanan itu rawan sekali bahaya kebakaran. Ini di Samarinda baru kejadian satu kasus. Saya harap jangan sampai kejadian serupa itu terulang kembali,” katanya, pada Kamis (21/04/2022).
Subandi merasa bahwa seharusnya penjualan BBM eceran hanya dilakukan di daerah pelosok yang memang jauh dari SPBU.
“Harusnya bukan daerah kota. Kecuali di Sebulu atau Teluk Dalam di pinggir Makroman gitu, masih wajarlah,” tuturnya.
“Kalau daerah pelosok gitu, kan memang daerah yang jauh dari SPBU,” tutupnya. (ant/adv)