Samarinda, Kaltimnow.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) terus berupaya untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), terutama setelah ditetapkannya Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim).
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim Anwar Sanusi, berpendapat agar peningkatan SDM lokal bisa disesuaikan dengan kompetensi yang dibutuhkan suatu daerah agar tenaga kerja Benua Etam dapat terserap secara maksimal.
”Peningkatan SDM ini seharusnya sesuai dengan apa yang dibutuhkan, misalnya di IKN itu butuh apa. Jika tahu apa yang lebih dominan maka kita persiapan dari sekarang,” ucapnya, pada Jumat (22/07/2022).
Oleh sebab itu, maka pemerintah banyak melakukan berbagai perjanjian serta kolaborasi dengan industri kerja dan dunia usaha untuk turut mendukung serta mengembangkan SDM di wilayah Kaltim dalam proyeksi revitalisasi vokasi.
Namun demikian, terkadang ada hal yang membuat kolaborasi tersebut tidak sesuai harapan dikarenakan hanya berupa Memorandum of Understanding (MoU) saja.
”Sedangkan realisasi dilapangan tidak berjalan. Kadang tidak ada tindaklanjutnya, tapi tidak semua begitu,” ujar Anwar.
Diakhir, Anwar berharap dan mendorong agar generasi penerus bangsa dapat mengikuti berbagai pelatihan untuk meningkatkan skill yang dimiliki, baik dari lulusan SMA maupun SMK.
“Saya berharap generasi muda yang ikut pelatihan bisa mendapatkan sertifikat, namun apakah di BLK itu siap menerima anak-anak lulusan SMA dan SMK itu, saya harap sih bisa,” tukasnya. (cintia/adv/kominfokaltim)