Samarinda, Kaltimnow.id – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, bertemu dengan perwakilan Persatuan Guru Honorer Kota Samarinda di Balaikota Samarinda pada Senin (22/04/2024) sore. Pertemuan ini dilakukan di ruang rapat Wali Kota lantai II gedung Balaikota Samarinda.
Dalam arahannya, Wali Kota mengucapkan selamat kepada tenaga guru honorer yang telah diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Pada akhir tahun 2023, sebanyak 782 guru honorer telah diangkat menjadi PPPK.
Andi Harun mengapresiasi kehadiran Persatuan Guru Honorer Kota Samarinda ke Balaikota dalam rangka menjalin komunikasi dengan Pemerintah Kota Samarinda. Ia menegaskan pentingnya komunikasi langsung dengan pemerintah untuk menghindari kesalahpahaman.
Menjadi PPPK berarti menjadi bagian dari ASN dengan tugas, tanggung jawab, dan hak yang sama seperti Aparatur Sipil Negara (ASN). Wali Kota menekankan pentingnya tanggung jawab, disiplin, dan memberikan contoh yang baik sebagai aparatur negara.
Meskipun Surat Keputusan (SK) pengangkatan PPPK belum diterima karena masih dalam proses Tanda Tangan Elektronik (TTE), namun hak-hak seperti gaji dan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) berlaku sejak 1 April 2024.
“Walaupun SKnya mungkin diterima setelah 1 April, hak dan kewajibannya berlaku sejak 1 April,” jelas Andi Harun.
Wali Kota berharap perwakilan Persatuan Guru Honorer Kota Samarinda dapat menyampaikan informasi ini kepada anggotanya yang diangkat menjadi PPPK, agar mereka dapat melaksanakan tugas dengan baik tanpa keraguan.
Andi Harun menekankan pentingnya kedisiplinan dalam pekerjaan sebagai penilaian dalam perpanjangan kontrak sebagai PPPK.
“Kedisiplinan juga merupakan kunci keberhasilan yang akan memengaruhi mutu pendidikan,” pungkasnya. (dry/adv/diskominfosamarinda)