Andi Harun Jelaskan Langkah Samarinda Jaga Sumber Air di World Water Forum

Bali, Kaltimnow.id – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, tampil sebagai salah satu pembicara utama dalam Diskusi Panel Local and Regional Governments Day di acara 10th World Water Forum 2024 yang berlangsung pada Rabu (22/05/2024). Acara bergengsi ini dihadiri oleh perwakilan dari 30 negara dan diliput oleh lebih dari 400 media nasional dan internasional.

Pada kesempatan tersebut, Andi Harun memaparkan materi dengan tema “Best Practice Kota Samarinda dalam Menjaga Sumber Air dan Meningkatkan Pelayanan Air Bersih kepada Masyarakat”.

Dia menekankan bahwa pengelolaan air di Samarinda adalah upaya yang kompleks dan memerlukan kerja sama yang terfokus pada tiga pilar utama: orang, tempat, dan proses.

“Kami menyadari ketika orang-orang berkomitmen untuk berubah, hal itu menjadi kekuatan yang tidak terbendung,” ujar Andi Harun dalam presentasinya yang disampaikan dalam bahasa Inggris.

Dia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara lembaga pemerintah, organisasi masyarakat sipil, sektor swasta, dan masyarakat lokal dalam mengatasi berbagai tantangan serta mencapai keamanan air yang berkelanjutan untuk seluruh penduduk.

Andi Harun menjelaskan bahwa teknologi pengolahan air yang digunakan di Samarinda memungkinkan pemanfaatan sumber daya air dengan lebih bijak, mengurangi pemborosan, dan memastikan ketersediaan air bersih bagi seluruh masyarakat.

“Teknologi pengolahan air yang kami gunakan memungkinkan kita untuk memanfaatkan sumber daya air dengan lebih bijak, mengurangi pemborosan, dan memastikan bahwa air bersih tersedia untuk seluruh masyarakat,” jelasnya.

Selain itu, Andi Harun juga menekankan pentingnya pendidikan dan kesadaran masyarakat dalam menjaga sumber air. Program edukasi yang menyasar berbagai lapisan masyarakat, mulai dari sekolah hingga komunitas lokal, telah dilakukan untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya menjaga lingkungan dan sumber air.

“Kami percaya bahwa edukasi adalah kunci untuk perubahan jangka panjang,” tambahnya.

Andi Harun juga memaparkan kolaborasi dengan sektor swasta dalam mendukung pengelolaan air di Samarinda. Kerja sama ini mencakup investasi dalam infrastruktur air bersih serta program-program Corporate Social Responsibility (CSR) yang berfokus pada konservasi sumber air dan peningkatan akses air bersih.

“Sektor swasta memiliki peran penting dalam mendukung inisiatif pemerintah,” tuturnya.

Turut hadir dalam rombongan pejabat dari Pemkot Samarinda, termasuk Kepala Bappedalitbang Ananta Fathurrozi, Kepala BPKAD Ibrohim, Kepala Bagian Kerjasama Idfi Septiani, Direktur Utama Perumdam Tirta Kencana Wahid beserta Direktur Umum Yusfiansyah, Kepala BPBD Suwarso, dan Tenaga Ahli Amir.

Acara Local and Regional Governments Day ini diawali dengan sesi pembukaan oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Acara juga dihadiri oleh Presiden World Water Council Mr. Loïc Fauchon, Wali Kota Konya Mr. Uğur Ibrahim Altay dari Turki selaku Presiden United Cities and Local Governments (UCLG), Menteri Perairan Maroko Mr. Nizar Baraka, serta Ms. Barbara Pompili, Menteri Dalam Negeri Indonesia Muhammad Tito Karnavian, dan utusan khusus Presiden Republik Prancis untuk One Water Summit yang juga Ketua Inisiatif Tata Kelola Air OECD. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *