Samarinda, Kaltimnow.id – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mencatat lonjakan minat masyarakat untuk berkunjung ke Ibu Kota Nusantara (IKN) sejak kawasan tersebut mulai dibuka untuk umum. Destinasi wisata di kawasan inti pusat pemerintahan IKN menjadi daya tarik baru bagi wisatawan, meskipun masih dalam tahap konstruksi.
Kepala Dinas Pariwisata Kaltim, Ririn Sari Dewi, mengungkapkan bahwa antusiasme pengunjung sangat tinggi, bahkan meski kunjungan dibatasi maksimal 300 orang per hari.
“Permintaan untuk berkunjung sangat tinggi, masyarakat antusias meskipun jumlah kunjungan kami batasi. Ini menjadi bukti bahwa kehadiran IKN sangat nyata dan pembangunan terus berjalan,” kata Ririn.
Menurutnya, destinasi-destinasi di sekitar kawasan IKN juga menawarkan pemandangan yang memikat, terutama dengan berbagai spot yang ‘instagramable’.
“Tempat-tempatnya sangat menarik untuk dikunjungi, terutama di daerah penyangga IKN,” ujarnya.
Pendorong pariwisata di daerah penyangga keberadaan IKN juga disebut Ririn sebagai katalis bagi perkembangan pariwisata di daerah penyangga seperti Paser, Balikpapan, Samarinda, dan Tenggarong.
“IKN menjadi cambuk bagi daerah-daerah sekitar untuk terus berbenah, baik dari segi infrastruktur, kesiapan sumber daya manusia pengelola, hingga menjaga keberlanjutan tanpa merusak lingkungan,” kata Ririn.
Kunjungan wisata ke IKN difokuskan pada dua titik utama, yaitu Plaza Seremoni dan Taman Kusuma Bangsa. Meski antusias, pemerintah tetap membatasi jumlah pengunjung dengan pertimbangan keamanan dan kenyamanan, mengingat konstruksi yang masih berlangsung di berbagai sektor.
Tata Cara Kunjungan ke IKN
Pengunjung yang ingin berlibur ke IKN diwajibkan mendaftar melalui aplikasi IKNOW, yang bisa diunduh melalui Appstore atau Playstore. Setelah pendaftaran, wisatawan akan memulai perjalanan dari titik parkir dan titik kumpul di Rest Area IKN atau Simpang Trunen, di mana mereka harus menunjukkan bukti pendaftaran yang valid. Dari titik ini, wisatawan akan diantar menggunakan bus listrik (Electric Vehicle/EV) menuju Plaza Seremoni dan Taman Kusuma Bangsa, dalam perjalanan berdurasi sekitar 10 menit.
Di Plaza Seremoni, wisatawan dapat menikmati fasilitas seperti Mini Amphiteater, Forest Trail, dan Retail Gallery, sementara di Taman Kusuma Bangsa mereka bisa melihat landmark penting seperti Kantor Kemenko, Istana Garuda, dan Istana Negara dari kejauhan.
“Proses kunjungan ini terorganisir dengan baik. Pengunjung wajib mengikuti aturan seperti menjaga kebersihan, tidak merokok, dan mematuhi arahan dari petugas di lapangan,” jelas Ririn. (mul/adv/disparkaltim)