Samarinda, Kaltimnow.id – Kalimantan Timur (Kaltim) turut ambil andil dalam memberangkatkan atlet kempo unggulannya di Kejuaraan Dunia 2023 World Taikai, Tokyo Jepang.
Ketua Umum (Ketum) Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Kaltim Iskandar mengungkapkan bahwa ada 32 atlet kempo Kaltim yang dikirimkan.
“Dari Kaltim kita turunkan 32 atlet, sedangkan total semua atlet dari Indonesia ada 153 orang. Kemarin pulang juga disambut mereka,” kata Iskandar.
Iskandar menerangkan, kejuaran dunia tersebut diikuti 41 negara. Sementara untuk perolehan medali, Indonesia berhasil menyabet empat emas, tiga perak dan lima perunggu.
“Jadi dari total medali yang kita dapatkan, kita ada diposisi kedua setelah tuan rumah. Kalau berdasarkan data, Kaltim ini pengirim atlet terbanyak dari pada daerah lain,” urainya.
Dua emas, satu perak dan dua perunggu menjadi peraihan yang dipersembahkan kontingen Kaltim di kejuaraan tersebut.
“Dua emas dihasilkan oleh Amelia Iskandar, dan Dinda Rizky Amelia, mereka turun di nomor embu berpasangan putri kyu kenshi,” ungkapnya.
Kemudian, satu medali perak diraih oleh Putra Gadang Mulia Gusti di nomor embu solo kyu kenshi. Sedangkan, dua medali perunggu lainnya disabet Yulia Sari dan Nur Indah Ekayati di nomor embu pasangan putri 2.
“Ada dua yang main dan lolos di BK PON menuju PON XXI Aceh dan Sumut kemarin diikut sertakan juga. Ini bisa jadi poin tambahan buat mereka,” terangnya.
Format pertandingan yang menjadi pembelajaran adalah, tuan rumah terlebih dahulu melakukan seleksi yang kemudian hanya menurunkan juara-juara terpilih.
Selain kejuaraan dunia, ajang yang masuk rangkaian ulang tahun shorinji kempo ke-80 itu juga dirangkai dengan ujian kenaikan tingkat atau Dan-Grading. Diadakan di Honbu Todatsu, tempat kelahiran shorinji kempo, Kaltim menyertakan enam orang di ujian tersebut.
“Ada 500 peserta yang ikut, kalau dari kita ada 37 orang yang ikut ujian. Alhamdulillah semuanya lulus. Saya sendiri ikut untuk ujian 5 setengah dan.” pungkasnya. (dan/adv/disporakaltim)
