Berujung Damai, Oknum Pencatut Merek Tea Wai Minta Maaf

Samarinda, Kaltimnow.id – Kasus pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) meminta maaf dan akan mengganti kerugian atas pencatutan produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Tea Wai.

Dilansir dari berita sebelumnya, AJP (nama inisial) sempat menjual teh bawang dayak dengan nama “Tiwai”. Dimana tindakan tersebut, membuat rugi oleh pihak Tea Wai yang sudah mendaftarkan nama produk tersebut ke lembaga Kekayaan Intelektual.

Mediasi pun dilakukan di Gedung UMKM Provinsi Kaltim di Jalan Basuki Rachmat, Samarinda. Dihadiri oleh sejumlah dinas terkait, membahas pelanggaran yang dilakukan oleh oknum dan membuat berita acara agar tidak mengulangi perbuatannya.

“Ada empat poin yang kami sepakati, pertama menghentikan dan tidak lagi menggunakan kata “Tiwai” dari semua produk. Kedua produk yang telah beredar menggunakan kata “Tiwai” akan ditutup dengan stiker yang bertuliskan bawang dayak,” kata AJP, Kamis, (23/1/2025) kemarin.

Lebih lanjut, dirinya menjelaskan pihaknya akan membuat surat pernyataan tertulis untuk tidak lagi menggunakan kata “Tiwai: pada semua produk yang dihasilkan ataupun dipasarkan.

“Surat pernyataan ini akan saya upload ke sosial media resmi Perusahaan, dan memberikan ganti rugi secara finansial kepada pihak pemilik yaitu saudara Sardi, yang telah disepakati,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Erika Siluq selaku pendamping kuasa hukum menambahkan, kejadian ini akan memberikan pelajaran penting bagi AJP maupun para oknum lainnya yang mencatut nama produk tanpa meminta izin ataupun adanya kerjasama.

“Komunikasi mediasi di dalam berjalan dengan baik, dan ini menjadi pengalaman kepada AJP, pelaku usaha dan masyarakat,” tambahnya.

Erika berharap, masyarakat dapat mengetahui pentingnya HKI yang memiliki sifat moral dan ekonomi. HKI ini memberikan perlindungan hukum kepada pencipta karya, sehingga mereka dapat melakukan usaha tanpa khawatir adanya gangguan dari pihak lain. (Ant)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *