Kutai Kartanegara, Kaltimnow.id – Tahun ini merupakan tahun kedua kembali digelarnya Hari Santri Nasional di Kutai Kartanegara (Kukar) yang diselenggarakan pada 21-22 Oktober 2022 kemarin.
Sejumlah kegiatan dilakukan untuk memperingati Hari Santri Nasional di Kukar, diantaranya yakni Kemah Santri, Santri Bershalawat, Pemberian Beasiswa untuk Santri dan Tenaga Pendidik hingga Tradisi Makan Beseprah bersama para santri telah sukses digelar.
“Peringatan hari santri nasional ini juga merupakan tonggak sejarah dimana dulu para ulama dan santri juga ikut memperebutkan kemerdekaan republik Indonesia,” kata Edi Damansyah saat ditemui awak media.
Di perayaan hari santri, ia bersama dengan jajarannya memastikan program Kukar Berkah untuk pondok pesantren yang ada di Kukar akan terus dimaksimalkan.
“Kita juga ingin memastikan keberadaan ponpes di Kukar berjalan dengan baik. Karena di Kukar Idaman ada program Kukar Berkah yang salah satu kegiatannya memberikan bantuan kepada pondok pesantren sebesar Rp 100 juta per pondok pesantren,” tuturnya.
Tak hanya sampai disitu saja, program Kukar Berkah ini dicanangkan sebagai upaya penguatan proses belajar-mengajar di pondok pesantren yang ada di Kukar.
“Itu merupakan bagian dari penguatan proses belajar-mengajar yang ada di ponpes,” tegasnya.
Orang nomor satu di Kukar tersebut berharap dengan adanya program Kukar Berkah ini, pondok pesantren yang ada di Kukar bisa terus berkembang dan dapat menjadi salah satu pilihan orang tua untuk menyekolahkan anaknya di pondok pesantren.
“Dari program Kukar Berkah ini kita juga ingin menyampaikan info kepada masyarakat bahwa keberadaan ponpes di Kukar sudah hampir tersedia di setiap kecamatan sehingga kita berharap ponpes bisa dijadikan pilihan orang tua untuk memasukkan anaknya sekolah di ponpes,” pungkasnya. (adv diskominfo/ant)
