Kutai Kartanegara, Kaltimnow.id – Dalam menyambut Hari Raya Idul Adha 1444 H, Pemerintah Kutai Kartanegara (Kukar) mengadakan Gebyar Takbir Keliling, bersama Bupati Kukar dan para tahfizh Al Quran, Rabu (28/6/2023) kemarin.
Dalam acara tersebut dimeriahkan oleh Tari Jepen Muslim dari Gubang, Peragaan Busana Muslim dan Three Al Legend, di halaman parkir utama Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Jalan KH Dewantara, Tenggarong.
Surya Gunawan Kasi Ekraf berbasis media,desain dan Iptek Dispar Kukar mengatakan kepada awak media, ada sebanyak delapan orang yang menjadi model dalam mengenakan sejumlah pakaian muslim.
“Delapan orang, enam perempuan dan dua laki-laki. Alhamdulillah tadi malam banyak dari masyarakat yang sangat suka akan batik, karena batik merupakan milik seluruh kalangan dari atas sampai bawah,” katanya, Rabu (28/6) pagi.
Kemudian, dirinya menjelaskan, busana yang dikenakan karena terinspirasi dari gaya fashion anak muda (milenial). Memadukan Batik Ampik Kaltim (motif Dayak) dengan beberapa bahan polos.
“Batik Indonesia sangat kaya sekali dari coraknya, jenisnya dan jika dikenakan dalam keseharian sangat cocok. Ini bisa menjadi unggulan pada setiap komunitas dan menjaga tradisi masa lalu,” ungkapnya.
Pria yang akrab dipanggil Uyak ini pun mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya Kukar untuk dapat membiasakan diri mengenakan baju batik dengan motif khas lokal.
“Baju batik bisa digunakan untuk formal hingga pakaian keseharian, banggalah dengan batik,banggalah jadi orang Indonesia,” pungkasnya. (Ant)
