Samarinda, Kaltimnow.id – Gubernur Kaltim Isran Noor selaku Ketua Satuan (Satgas) Penanganan Covid-19 Kaltim mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap peningkatan Covid-19.
Isran juga mengingatkan pada masyarakat khususnya warga Benua Etam untuk tetap terus menerapkan protokol kesehatan secara disiplin.
“Saya sebagai Ketua Satgas Covid-19 Kaltim selalu mengingatkan untuk tetap menjaga kesehatan terutama melaksanakan prokes dengan disiplin,” katanya, di Ruang Ruhui Rahayu, Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada Samarinda, pada Kamis (14/07/2022).
Mengingat, lanjut Isran, peningkatan kasus Covid-19, tidak hanya di Kaltim namun terjadi dihampir seluruh provinsi di Indonesia.
“Jadi secara nasional, kasus konfirmasi positif Covid-19 di Indonesia pada Selasa 12 Juli 2022 bertambah 3.361 kasus. Jadi saya mengingatkan agar kita selalu menjaga prokes. Paling tidak kita bisa menggunakan masker,” jelasnya.
Menurut Isran, penggunaan masker sangat penting untuk saat ini, sebab masker tidak hanya melindungi diri sendiri akan tetapi juga orang lain.
“Karena terkadang, ada orang yang terlihat sehat, tapi sebenarnya dia lah pembawa penyakit dan virus,” ujarnya.
Lanjutnya, hal yang juga menjadi kekhawatiran orang nomor satu di Benua Etam itu, ialah ketika pembawa virus bertemu dengan seseorang yang imunnya sedang turun. Sehingga menyebabkan virus itu penularannya menjadi sangat cepat.
“Bisa jadi, ternyata kawan atau tetangga kita itu punya penyakit komorbid, nah ini yang kita khawatirkan. Bisa mengalami hal yang kurang menguntungkan. Ini tugas saya sebagai Gubernur dan ketua satgas untuk mengingatkan,” tutur Isran.
Sementara itu, Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Kaltim Deni Sutrisno membeberkan bahwa Covid-19 varian BA5 sudah masuk ke Kota Balikpapan.
“Kota Balikpapan sudah masuk zona merah, sudah masuk Sub Varian BA5 dari Omicron,” ungkapnya.
Deni pun mengingatkan agar masyarakat tanpa terkecuali siapapun itu tetap menjaga prokes. Dan saat ini, pemerintah sedang menggenjot vaksinasi booster.
“Untuk saat ini, per tanggal 13 Juli 2022, dosis satu sudah 102,38 persen, dosis dua sekitar 89,88 persen dan booster 32,15 persen. Booster ini harus digenjot terus,” bebernya. (cintia/adv/kominfokaltim)
