Samarinda, Kaltimnow.id – Wali Kota Samarinda Andi Harun menghadiri acara pelepasan dan gelar seni siswa-siswi SMP Negeri 10 Samarinda, di Ballroom Hotel Harris Samarinda, pada Senin (06/06/2022) pagi.
Dalam sambutannya, Andi Harun menyampaikan bahwa pendidikan merupakan tolak ukur kemajuan suatu bangsa. Dengan pendidikan yang baik maka akan melahirkan sumber daya yang handal, sehingga dapat meningkatkan kualitas bangsa.
“Saya turut memberikan apresiasi terhadap kepala sokalah SMPN 10 Samarinda serta guru, staf yang secara konsisten melakukan upaya peningkatan kualitas pendidikan dengan berbagai cara, terutama dengan cara kreatif, inovatif, serta dapat menumbuhkan warga kota yang religius, unggul dan berbudaya,” tuturnya.
Lebih lanjut, bahwa peran orang tua juga merupakan peran penting dalam hal pendidikan dan teori, serta mampu menuntun anak untuk semangat dalam pendidikan serta mampu memberikan pembelajaran di rumah.
“Orang tua selalu dekat dengan anak sehingga ada tanggung jawab besar hidup di dunia ini, yakni memimpin anak menjadi anak sholeh, menjadi anak yang terus bisa menjunjung tinggi agama dan keyakinannya,” ujarnya.
Warisan paling terbaik kepada anak, kata Andi Harun, adalah mewujudkan pendidikan anak yang terbaik, bukan mengenai segala sesuatu hal yang dapat dilihat dari taraf kehidupan dan harta, melainkan pendidikan merupakan warisan yang tidak akan habis seperti harta.
“Warisan paling terbaik kepada anak adalah pendidikan, maupun itu pendidikan agama, pendidikan ke umuman, maka hal itu adalah dasar kehidupan” katanya.
Andi Harun juga menyinggung banyak para pelajar yang merokok dan telah mengenal narkoba, sehingga hal tersebut akan membuat kehidupan menjadi suram serta dapat mengganggu dalam pendidikan.
“Di usia masih muda, kebiasaan buruk anak-anak yaitu senang meniru. Maka kepada orang tua, terus awasi mereka biar anak-anak ketika di luar sana tidak suka meniru hal negatif,” pesannya.
Andi Harun juga memberikan semangat kepada para pelajar SMPN 10 agar dapat melanjutkan jenjang pendidikan lebih tinggi dan diharapakan dapat menjadi tokoh-tokoh yang lahir dikemudian hari sehingga menjadi penggerak untuk kemajuan Kota Samarinda.
“Tetap semangat dalam menuntut ilmu. Karena kalian generasi penerus dan menentukan masa depan ini. Tidak ada alasan ekonomi tidak mampu. Jangan pernah menyerah masalah biaya pendidikan, cari jalannya dan minta bantuan pemerintah, beasiswa dan lain sebagainya. pungkasnya. (rob)
