Balikpapan, Kaltimnow.id – Musyawarah Cabang (Muscab) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat se-Kaltim telah usai digelar 30-31 Maret 2022 lalu, di Hotel Platinum Balikpapan. Kini, Partai Demokrat di 10 kabupaten kota di Kaltim telah memiliki calon-calon ketua untuk menakhodai selama lima tahun ke depan.
Ketua Panitia Muscab, Andi Andis M mengatakan tahapan dari pelaksanaan Muscab kini hanya menentulan bakal calon ketua menjadi calon ketua DPC. Hal ini berdasarkan atas perubahan yang dilakukan pada Kongres 2020 lalu.
Para bakal calon harus memiliki minimal 20 persen dukungan untuk dapat menjadi calon. Sehingga Muscab tidak langsung menentukan ketua terpilih, melainkan hanya untuk merekomendasikan kepada Tim Lima DPP untuk melakukan fit and proper test dan memutuskannya. Sekalipun calon yang terdapat di DPC tersebut tunggal.
“Tim lima DPP yang memiliki hak mutlak untuk menentukan siapa yang akan menjadi ketua selanjutnya, dengan melakukan fit and proper test para calon nantinya,” terang Andis yang juga sebagai Kepala Badan Pembina Organisasi Kaderasisasi dan Keanggotaan (BPOKK) DPD Partai Demokrat Kaltim, Kamis (07/04/2022).
Tim lima tersebut, kata dia, terdiri dari Ketum, Sekjen dan BPOKK DPP. Juga Ketua dan Sekretaris DPD Kaltim. Mereka lah yang nantinya akan melakukan fit and proper test.
“Saringan yang dilakukan dari bakal calon menjadi calon itu hanya tiket saja untuk dapat mengikuti fit and proper test,” tandasnya.
Ia menjelaskan dari 10 kabupaten kota terdapat lima daerah yang memiliki kandidat tunggal yakni Balikpapan, Bontang, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, Kutai Timur. Kendati demikian, para calon ketua ini pun harus tetap mengikuti fit and proper test.
“Pertengahan bulan April ini akan dilakukan fit and proper test oleh Tim Lima DPP,” ungkapnya.
Kepada siapapun yang nantinya terpilih sebagai Ketua DPC, Andis berpesan bahwa pastinya akan digenjot guna menghidupkan mesin partai hingga tingkatan anak ranting. Menurutnya hal tersebut memang bukanlah sesuatu yang mudah, tetapi bukan berarti tidak mungkin. Setiap Ketua DPC nantinya akan dituntut untuk bekerja keras dan dalam prosesnya akan ada evaluasi.
“Jangan jumawa setelah terpilih. Nanti akan pada prinsipnya kalau enggak sejalan dengan ritme DPD dan DPP akan ada evaluasi. Tentu saya akan memastikan setiap kabupaten kota berjalan di tracknya sesuai komando ketua DPD Partai Demokrat Kalimantan Timur,” tegas Andis.
Dirinya menyebut dalam evaluasi berkara nantinya akan dilihat hasilnya. Ketika Ketua DPC tidak maksimal maka akan ada surat peringatan. Tetapi ketika memiliki prestasi maka akan diberikan reward.
“Kalau berprestasi ya dapat reward, tapi kalau jadi beban akan ada muscalub (muscab luar biasa,Red). Pastinya ketua DPD punya tolak ukur sendiri berdasarkan objektivitas,” tandas dia.
Para Calon Ketua DPC Partai Demokrat 10 Kabupaten Kota di Kaltim:
SAMARINDA :
– Achmad Sukamto
– M. Barkati
BONTANG :
– Amriadi
KUTAI TIMUR
– Ordiansyah
BERAU
– Abdul Waris
– Syamsul Maaruf
KUTAI KARTANEGARA
– Awang Firman Dharmawan
KUTAI BARAT
– Noratim
MAHULU
– A.Klawing Bayau
– Nasution Himbau DJAANG
BALIKPAPAN
– Denni Mappa
PENAJAM PASER UTARA
– Syahruddin M Noor
– Jhon Kenedy
PASER
– Abdullah
– Hendrawan Putra