Luas Panen Padi 2021 di Kaltim Turun 9,92 Persen

Samarinda, Kaltimnow.id – Luas panen padi pada 2021 di Provinsi Kalimantan Timur mencapai 66,27 ribu hektar atau mengalami penurunan sebanyak 7,3 ribu hektar atau 9,92 persen dibandingkan 2020 yang sebesar 73,57 ribu hektar.

“Luas panen tertinggi pada 2021 terjadi
pada Maret, yaitu sebesar 16.009,54 hektar, sementara luas panen terendah terjadi pada bulan Desember, yaitu hanya sebesar 503,58 hektar,” ungkap Statistisi Ahli Madya BPS Kaltim Marinda Dama Prianto, belum lama ini.

Dia melanjutkan, produksi padi di Kalimantan Timur sepanjang Januari hingga Desember 2021 diperkirakan sekitar 244.677,96 ton GKG, atau mengalami penurunan sekitar 17.756,56 ton GKG (6,77 persen) dibandingkan 2020 yang sebesar 262.434,52 ton GKG.

Sementara, produksi padi tertinggi pada 2021 terjadi pada bulan Maret, yaitu sebesar 59.627,47 ton GKG sementara produksi terendah terjadi pada bulan Desember, yaitu sebesar 1.770,49 ton GKG.

“Tiga Kabupaten/Kota dengan total produksi padi (GKG) tertinggi pada 2021 adalah Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Paser, dan Kabupaten Penajam Paser Utara,” paparnya.

Sementara itu, terdapat tiga Kabupaten/Kota dengan produksi padi terendah adalah Bontang, Balikpapan dan Kabupaten Mahakam Ulu.

Jika produksi padi di konversikan menjadi beras untuk konsumsi pangan penduduk, maka produksi padi sepanjang Januari hingga Desember 2021 setara dengan 142.321,38 ton beras, atau mengalami penurunan sebesar 10.328,46 ton (6,77 persen) dibandingkan 2020 yang sebesar 152.649,84 ton.

“Produksi beras tertinggi pada 2021 terjadi pada bulan Maret sebesar 34.683,42 ton. Terendah terjadi pada bulan Desember, yaitu sebesar 1.029,83 ton,” tuturnya. (adv/kmf/cintia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *