Mulai 1 Oktober, Batik Air Tambah Rute Baru dan Frekuensi Terbang dari Bandara Halim Perdanakusuma

Samarinda, Kaltimnow.id – Bertepatan dengan Hari Batik Nasional, Batik Air memperkenalkan rute baru dan juga penambahan frekuensi terbang untuk layanan penerbangan dan operasional dari Bandara Halim Perdanakusuma.

Corporate Communications Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan, sebagai salah satu cara untuk tetap mempopulerkan batik sebagai warisan tak benda, kampanye meningkatkan kesadaran dan upaya melestarikan batik nasional.

“Selain itu juga sebagai salah satu dukungan dengan menawarkan kemudahan jaringan penerbangan langsung dan saling terhubung (connecting flight), sekaligus berkontribusi terhadap pemulihan perekonomian daerah dan nasional,” lanjutnya, dikutip pada Rabu (28/09/2022).

Mendatang, layanan penerbangan akan disesuaikan kebutuhan permintaan pasar dan dikembangkan secara bertahap untuk rute lama yang diterbangi kembali (re-operate) dan rute baru (new route).

“Batik Air mengucapkan teirma kasih kepada pengelola Bandar Udara Halim Perdanakusuma, pengatur lalu lintas udara, TNI Angkatan Udara, mitra layanan penangangan penumpang di darat (ground handling) dalam meningkatkan aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan serta mempermudah proses perjalanan udara bagi setiap tamu (penumpang),” ujar Danang.

Danang menerangkan Batik Air senantiasa berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan bersama TNI AU, pengelola bandar udara serta para pihak terkait lainnya sebagai pemangku kepentingan dalam upaya mengakomodir dan mendukung kemudahan layanan penerbangan langsung dan saling terhubung.

“Dan diharapkan berkontribusi terhadap pemulihan perekonomian nasional melalui simpul transportasi udara salah satunya melalui Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma,” terang Danang.

Layanan penerbangan Batik Air terbaru dari Jakarta (HLP) mencakup rute Jakarta – Pekanbaru (PKU) dan Jakarta – Samarinda (AAP) efektif mulai 1 Oktober 2022.

“Masing-masing rute dengan frekuensi 1 kali per hari atau 7 kali per minggu,” ucap Danang.

Untuk penerbangan itu, Batik Air mempersiapkan jenis pesawat Airbus A320 yang memiliki 12 kursi kelas bisnis dan 144 kursi kelas ekonomi, serta Boeing 737-800NG yang memiliki 12 kelas bisnis dan 156 kelas ekonomi.

“Armada ini merupakan generasi modern dan baru yang dikirim dari pabrikan pesawat,” Danang menambahkan.

Setiap penumpang, lanjut Danang, mendapatkan makanan dan minuman (inflight meals), gratis bagasi 20kg untuk kelas ekonomi dan 30kg kelas bisnis; dilengkapi hiburan gratis inflight entertainment on demand serta hiburan yang dapat diakses dari perangkat handphone dan tablet didukung oleh Tripper.

“Caranya mudah, download aplikasi Tripper. Hiburan gratis tersedia beragam film seperti Indonesia, Hollywood, sampai Korea. Selain itu para tamu dapat bermain games, membaca majalah digital dan masih banyak lagi,” Danang menjelaskan.

Upaya memastikan terbang itu sehat, seluruh armada dilengkapi High Efficiency Particulate Air (HEPA) filter atau penyaringan partikel yang kuat. HEPA filter membantu menjaga kebersihan udara di kabin dan menyaring lebih dari 99,9 persen jenis virus, kuman, serangga dan bakteri.

“Udara di dalam kabin pesawat diperbarui setiap 2-3 menit, sehingga menjadi lebih segar. Siklus udara dari toilet dan dapur langsung dialirkan ke luar pesawat,” pungkasnya. (dry)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *