Samarinda, Kaltimnow.id – Selain Sungai Mahakam, kota Samarinda memiliki berbagai ikon lain, tak terkecuali Citra Niaga dan Gor Segiri. Namun demikian, kawasan tersebut membutuhkan perhatian agar jadi lebih baik.
Akan hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda menggelar pertamuan lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) membahas perencanaan Masterplan Detail Engineering Desain (DED) kawasan Citra Niaga dan Gor Segiri.
Pertemuan tersebut melibatkan dinas terkait yakni, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata kota Samarinda, di ruang rapat Balaikota, pada Rabu (05/10/2022).
Dalam rapat tersebut, Wali Kota Samarinda Andi Harun menjelaskan terdapat banyak hal yang akan menjadi acuan Masterplan DED di kawasan tersebut.
Salah satu pertimbangan yakni, keteraturan lalu lintas di Kota Samarinda. Wali kota menyebut, semuanya dipastikan menyesuaikan rencana pembenahan di lapangan pada masa yang akan datang.
Dalam rangka pembehanan ikon di Kota Tepian telah dibentuk tim PUPR Expose Masterplan DED, guna menyiapkan pembehanan yang diperlukan kawasan Citra Niaga dan Gor Segiri.
“Ini baru masuk di tahap pengonsepan awal untuk pembehanan kawasan Citra Niaga dan Gor Segiri, banyak yang harus kita analisa,” ungkap Andi Harun.
Orang nomor satu di Samarinda itu menerangkan, pembahasan ini akan berlanjut sembari merevisi konsep Masterplan DED. Ia pun memastikan, setelah sesuai dengan apa yang ada di lapangan, pihaknya akan lakukan tinjauan lebih lanjut.
“Citra Niaga sedapat mungkin kita jaga semangat awalnya dipertahankan. Dan Gor Segiri kita behani agar area tersebut tidak terlihat kumuh. Kalau diperbaiki pasti akan medapatkan impact ikon baru di Kota Samarinda,” tutur mantan Legislatif Kaltim itu. (adv/dry)
