Samarinda, Kaltimnow.id – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Inche Abdoel Moeis Samarinda dipersiapkan menjadi tempat alternatif penanganan pasien Covid-19. Langkah ini sebagai antisipasi jika jumlah kasus Covid-19 terus meningkat di Samarinda.
Hal itu disampaikan langsung oleh Wali Kota Samarinda Andi Harun, usai menggelar rapat penanggulangan Covid-19 bersama organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, di ruang rapat Balai Kota Samarinda, Senin (12/07/2021).
“Ya alternatif terakhinya jika keadaanya semakin meningkat, mengalihkan fungsi RSUD I.A Moeis menjadi rumah sakit khusus Covid-19. Jadi saya perlu antisipasi biar tidak terjadi kepanikan,” ungkapnya.
Namun Andi Harun menegaskan bahwa alternatif tersebut tidak di upayakan, dan pihaknya akan terus memperketat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang tengah dilaksakan hingga hari ini.
“Kami tidak mengharapkan sekenario tersebut di jalankan, itu hanya alternatif saja,” paparnya.
Meski keadaan hinga saat ini penyebaran Covid-19 mengalami penurunan di Samarinda, Andi Harun mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan tetap menjalankan protokol kesehatan.
“Kabar baiknya kasus Covid-19 harian semakin menurun. Tapi kita harus memperkirakan keadaan kedepanya supaya tidak terjadi kepanikan,” ucapnya. (wma)