Samarinda, Kaltimnow.id – Rapat Dengar Pendapat (RDP) dilaksanakan komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim serta Pemerintah kabupaten Berau, membahas terkait pelaksanaan Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Kaltim tahun 2022 di Berau yang hanya mempertandingkan 36 cabang olahraga saja.
Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Rusman Ya’qub mengatakan, keputusan mempertandingkan 36 cabor itu hanya bersifat sementara dengan melihat kondisi ke depannya, agar dapat menyesuaikan venue yang tersedia.
“Tidak dipungkiri bahwa persoalan utamanya itu karena keterbatasan anggaran. Soal cabor apa saja, nanti KONI yang mengaturnya dengan sejumlah kriteria,” ungkapnya usai mengadakan RDP di Gedung E Komplek DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, pada Rabu (15/06/2022).
Terkait dengan hal itu, Rusman mengusulkan agar penyelenggaraan Porprov Kaltim berikutnya bisa terlaksana di beberapa kabupaten/kota.
“Jadi, bisa tersebar dan tidak berfokus hanya pada satu kabupaten/kota. Kecuali, jika memang daerah yang bersangkutan itu bisa dan benar-benar sanggup menyelenggarakan dan menjadi tuan rumah Porprov Kaltim,” ujarnya.
Karena terkadang, kabupaten/kota yang terpilih menjadi tuan rumah itu membuat pernyataan sanggup menyelenggarakan Porprov Kaltim. Tapi ujung-ujungnya, tidak mampu.
“Lebih baik kita bagi, misalnya ada 61 cabor. Mungkin bisa terselenggara di 3 kabupaten/kota, lalu disesuaikan dengan jumlah yang ada supaya lebih ringan dan merata,” jelas Rusman.
Menurutnya, semua kabupaten/kota bisa menjadi penyelenggara Porprov Kaltim seperti konsep Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan terselenggara di Sumatera Utara dan Aceh.
“Di piala dunia juga begitu, sekarang piala dunia itu tidak lagi terkonsentrasi satu Negara. Namun ada beberapa Negara yang bisa berpartisipasi menyelenggarakan piala dunia,” terangnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Gamalis yang merupakan Wakil Bupati Kabupaten Berau, membenarkan bahwa sementara ini ada 36 cabor yang akan ditandingkan pada Porprov Kaltim bulan November 2022 mendatang.
“Apa saja cabornya, nanti KONI yang akan mengaturnya. Kita akan melakukan formasi-formasi lagi, itu artinya masih ada kemungkinan jumlah cabor berubah,” paparnya.
Disinggung terkait persiapan Berau dalam pelaksanaan Porprov akhir tahun nanti, Ketua harian Porprov Kaltim 2022 di Berau ini menyebutkan bahwa pihaknya sudah melakukan serangkaian persiapan. Sehingga, muncul lah angka 36 cabor.
“Kita menyesuaikan dengan venue yang tersedia, sebab 36 cabor ini masih goyang. Tentu bulan Juli ini sudah harus diputuskan ada berapa cabor yang akan dipertandingkan,” pungkas Gamalis. (cintia/adv/kominfokaltim)
