SMKN 7 Samarinda Pamerkan Karya Seni Hasil Ciptaan Peserta Didik Di FHBN

Samarinda, Kaltimnow.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kaltim menggelae Festival Harmoni Budaya Nusantara yang berlokasi di Taman Budaya, yang beralamat di Jalan Kemakmuran, Kota Samarinda.

Pagelaran Festival Harmoni Budaya Nusantara ini banyak menampilkan hasil karya-karya kerajinan, salah satunya ada dari pameran hasil ciptaan peserta didik dari SMKN 7 Kota Samarinda.

Waka Humas SMKN 7 Samarinda, Midiaty mengatakan sekolahnya menampilkan hasil karya-karya dari siswanya dari berbagai jurusan yang berbeda.

“Hasil yang kita pamerkan pada kali ini ada dari karya siswa jurusan Teknik Komputer da Jaringan (TKJ), ada juga hasil karya siswa dari jurusan Desain Komunikasi Visua (DKV), kemudian juga nantinya ada beberapa prodak hasil karya siswa dari jurusan Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak,” katanya, Sabtu (22/07/2023).

Pihaknya merasa sangat bangga memamerkan hasil karya siswanya. Menurutnya, hasil dari praktik-praktik serta teori-teori yang telah di berikan guru-guru disekolahnya terbilang berhasil diserap dengan baik oleh para siswa-siswanya.

“Dengan adanya festival harmoni ini bisa sekalian bisa memperkenalkan sekolah kami serta kesempatan bagi kami untuk mempromosikan hasil karya anak-anak didik kami,” ucapnya.

Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan Disdikbud Kaltim, Rodiana Hasta Wulan mengatakan, sekolah-sekolah yang bisa memamerkan hasil karyanya di Festival Harmoni pada kali ini merupakan sekolah yang ditunjuk langsung sesuai dengan kriteria yang ditentukan oleh pihaknya.

“Jadi sekolah-sekolah yang ada di sini yang memamerkan hasil karya-karyanya itu merupakan sekolah yang pernah mengikuti sebelumnya, karena mereka sudah tau serta memiliki bahan untuk dipamerkan,” jelasnya.

Menurutnya, hasil karya yang ditampilkan merupakan sekolah yang sudah memiliki hasil karya dari siswanya. Selain itu, adanya persiapan dana yang telah disiapkan pada pembuatan karya itu sendiri.

“Karena dari mereka sendiri kan sudah memiliki bahan, yang belum adakan nantinya susah sendiri. Masalah dana yang dikeluarkan lagi siapa tau yang telah dianggarkan tahun ini tidak ada, nah baru tahun depan dianggarkan lagi untuk menyiapkan bahan ini,” tutupnya. (iko)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *