Samarinda, Kaltimnow.id – Layar Kaltim kembali membuktikan diri sebagai cabang olahraga (cabor) andalan Benua Etam. Raihan tiga emas dari nomor putri di Babak Kualifikasi (BK) PON, memastikan posisi cabor ini sebagai juara bertahan PON.
Pada hari terakhir kualifikasi, atlet-atlet putri Kaltim tak ingin kalah dari rekan-rekannya di nomor putra. Dari enam nomor final yang dimainkan di Indonesia National Sailing Center (INSC) Jakarta, regu putri menyabet 3 emas, 1 perak dan 1 perunggu. Tambahan medali ini, sekaligus menasbihkan cabor layar Kaltim sebagai juara umum dengan total medali sebanyak 7 emas, 3 perak dan 3 perunggu.
“Alhamdulillah, layar Kaltim kembali bisa mempertahankan gelar juara dan prestasi terbaiknya,” ujar manajer tim layar Kaltim, Ida Nursanti saat dikonfimasi.
Capaian ini tentu sudah sesuai target yang diusung Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (Porlasi) Kaltim. Sebelum keberangkatannya ke BK PON, Ketua Porlasi Kaltim, Teddy Nanang Abay sudah mematok target realistis memperoleh tujuh emas.
“Kami optimistis bisa dapat tujuh emas dan yang lain bisa lolos zona medali,” kata Teddy saat itu.
Setelah menyelesaikan BK PON ini, Ida memastikan tim akan kembali menjalani latihan rutin di Berau. Menurutnya, fokus utamanya adalah bisa menjaga prestasi yang ada sampai di PON XXI/2024 nanti.
“Fokus utama kami, kembali ke Berau untuk melaksanakan persiapan menghadapi PON di Aceh dan Sumatera Utara,” pungkas istri dari Ketua Porlasi Kaltim tersebut.
Sekadar informasi, perolehan medali di regu putri disumbangkan oleh Kirana Wardojo dalam kategori ILCA 6 Women, Adelia Maisya Adha pada ketegori Optimist Girls, serta Nugi Triwira dan Dia Tri Utami dalam kelas International 470 Mix. Meraka menyumbangkan tiga medali emas.
Adapun medali perak diraih, Sarmila di kelas International 420. Terakhir, medali perunggu disumbangkan Devi Arpianti dalam kelas ILCA 4 Girls. (dan/adv/disporakaltim)