MICE Jadi Strategi Hotel di Kaltim Benahi Fasilitas

Samarinda, Kaltimnow.id – Industri perhotelan di Kalimantan Timur (Kaltim) semakin gencar memanfaatkan segmen Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) sebagai strategi utama untuk membenahi fasilitas hunian mereka.

Hal ini didorong oleh meningkatnya kebutuhan akan tempat penyelenggaraan berbagai acara pemerintahan, serta agenda politik menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Ketua DPD Ikatan Hotel General Manager Association (IHGMA) Kaltim, Wied Paramartha menerangkan, adanya peningkatan permintaan dari segmen MICE, khususnya dari dinas-dinas pemerintah kota dan provinsi, memberikan dorongan signifikan bagi hotel-hotel di Kaltim untuk meningkatkan kualitas layanan dan fasilitas.

“Segmen MICE berkembang, terutama dengan agenda dari dinas-dinas serta program-program Komisi Pemilihan Umum (KPU) seperti bimbingan teknis, sosialisasi Pilkada, hingga kampanye dalam bentuk konsolidasi oleh tim sukses calon kepala daerah,” ujar Wied.

Peningkatan aktivitas MICE yang terkait dengan Pilkada mendorong hotel-hotel untuk melakukan pembenahan, baik dari sisi infrastruktur maupun layanan.

Beberapa hotel besar di Samarinda dan Balikpapan, misalnya, kini mulai menambah ruang pertemuan dan melengkapi fasilitas audio-visual guna memenuhi kebutuhan acara berskala besar.

Menurut Wied, sektor perhotelan di Kaltim melihat MICE sebagai peluang besar untuk menjaga tingkat hunian tetap stabil di tengah persaingan ketat. Agenda-agenda seperti konsolidasi politik dan rapat kerja dinas memberikan kontribusi signifikan terhadap okupansi, terutama di luar musim liburan.

Dengan semakin banyaknya kegiatan MICE yang diselenggarakan di Kaltim, hotel-hotel di wilayah ini tidak hanya bersaing dalam hal jumlah kamar, tetapi juga dalam memberikan layanan lengkap untuk mendukung keberhasilan acara.

“MICE telah menjadi segmen yang sangat penting bagi kami, terutama menjelang Pilkada. Ini mendorong kami untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas, agar bisa bersaing dengan hotel-hotel di daerah lain,” tutup Wied.

Peningkatan layanan dan fasilitas di sektor perhotelan ini diharapkan dapat memperkuat daya tarik Kaltim sebagai destinasi unggulan MICE di luar Pulau Jawa, seiring dengan berkembangnya infrastruktur dan persiapan menuju IKN. (mul/adv/disparkaltim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *