Samarinda – Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Timur melakukan Hering bersama Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kaltim, di Gedung E Komplek DPRD Kaltim, Senin (26/10/2020).
Ketua Komisi III, Hasanuddin Mas’ud mengatakan, dalam rapat hering itu membahas persoalan usulan anggaran Balitbangda untuk tahun 2021.
“Tadi Komisi III melakukan hering dengan Balitbangda Kaltim. Tadi itu membahas masalah rencana anggaran 2021,” terang Hasan sapaan akrab politisi Golkar itu pada awak media.
Hasan menyatakan, usulan yang di ajukan oleh Balitbangda Kaltim terlampau kecil. Ia merasa usulan tersebut selayaknya dapat dipikirkan kembali.
Hasan mengatakan, Balitbangda merupakan bagian penting dalam pembangunan untuk daerah Kaltim. Bahkan sebagai tolak ukur dalam pembangunan untuk pengembangan daerah.
Oleh karena itu, Ketua Komisi III itu mengaku kaget dengan usulan yang di ajukan oleh balitbangda untuk anggaran tahun 2021.
“Jadi tadi itu kita juga kaget, ternyata anggaranya kecil, Rp 7,5 miliar saja. Padahal kami dari komisi III menganggap litbang ini kan penelitian dan pengembangan daerah, nah ini kita soroti, kenapa sangat kecil. Ini yang sementara kita bicarakan, harapan kita litbang ini menjadi otak dan pemikiran pembangunan daerah,” ungkap hasan yang ditemui saat selesai melakukan hering bersama Balitbangda Kaltim.
Ia berharap ke depan usulan anggaran bisa ditingkatkan termasuk hak integritas yang hanya Rp 36 juta.
“Ke dapan kami dari komisi III kemitraan daripada balitbangda ini, meminta itu saja yang ditingkatkan,” kata Hasan.
Kemudian, ia menjelaskan bahwa untuk kemajuan pembangunan daerah, Balitbangda Kaltim perlu focus pada penelitian, oleh karenanya perlu melakukan riset yang selanjutnya di evaluasi sekaligus melakukan perbaikan bagi pembangunan daerah, termasuk melakukan inovasi-inovasi yang dapat menambah Penghasilan Asli Daerah (PAD) ke depan. (nin)
