Kukar, Kaltimnow.id – Bangkit dari pandemic COVID-19 yang melanda pada tahun 2020 lalu, kini Wuling Motor genjot penjualan di tanah Benua Etam, dengan membuka showroom di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Tenggarong.
Dibukanya showroom di wilayah Kukar, melihat cakupan wilayah yang luas serta mendekatkan Wuling Motor dengan para calon pelanggan ataupun pecinta produk dari negeri bambu ini.
Ditemui secara langsung, Kepala Cabang (Kacab) Wuling Motor Kukar, Alfan mengatakan, telah melakukan pembagian area atau mapping dibeberapa titik, yang menurutnya berpotensi.
“Seperti daerah Kecamatan Tenggarong Seberang, Sebulu, Kota Bangun dan lainnya. Sekaligus memberitahukan juga bahwa kita sudah ada di Kukar,” ujarnya, Jumat (28/5/2021) siang.
Hal itu dilakukan, karena ada beberapa masyarakat Kukar yang membeli produk Wuling di Kota Balikpapan dan Samarinda. Hal itu dikarenakan, wilah Kukar yang luas serta para calon pembeli yang tempat tinggalnya lebih dekat dengan kedua kota tersebut.
“Karena daerah mereka lebih dekat dengan dua kota itu, ketimbang mereka ke Tenggarong,” ujarnya
Kemudian, Alfan menjelaskan tantangan yang dihadapi bersama timnya, selain menggenjot penjualan yaitu membuka dealer Wuling. Dimana tujuannya adalah para pengguna Wuling tidak khawatir dengan spare part ataupun perbaikan.
“Tantangannya adalah merubah mindset orang dan memperkenalkan produk baru. Kalau disana (Jawa) sudah banyak dealer disetiap kotanya. Bedanya disini masih belum,” jelasnya.
Showroom Wuling Motor Kukar sendiri baru berdiri sejak bulan April 2021 lalu, Alfan mengungkapkan setiap harinya para calon pembeli ada yang datang untuk melihat ataupun bertanya tentang produk Wuling itu sendiri.
“22 April baru buka, pelanggan pada berdatangan. Rutin setiap hari ada yang datang, dan sudah ada pembelinya juga. Untuk di bulan April penjualan 6 unit,” ungkapnya.
Alfan sendiri berharap, dengan dibukanya showroom di Tenggarong, dapat menggenjot penjualan serta membuka showroom dibeberapa titik yang ada di wilayah Kukar.
“Kalau tahun kemarin sebelum adanya pandemic hampir mencapai 200 unit. Dan adanya pandemi banyak semua merek kena dampaknya. Semoga di tahun kedua pandemic ini, kita bisa bangkit kembali,” harapnya. (ant)
