Samarinda – Sebuah rumah kontrakan di Perumahan Griya Mukti Sejahtera, RT 50, Kecamatan Samarinda Utara, terbakar pada Senin (16/03/3020) pagi. Dalam peristiwa itu sempat diwarnai kericuhan antar sejumlah warga karena diduga terdapat salah paham.
Kericuhan terjadi saat api masih berkobar sekitar pukul 10.30 wita. Sejumlah warga terlibat saling pukul.
Beruntung kericuhan berakhir, setelah dilerai oleh warga lainnya dan pihak kepolisian yang berada di lokasi kejadian.
Sementara itu menurut saksi mata M. Ali mengungkapkan, api pertama kali berkobar dari belakang rumah kontrakan.
“Saya liat dari daerah gunung lingai sana ada asap, kemudian saya meluncur kesini. Awal api dari belakang rumah terus menuju kedepan,” ujarnya.
Beruntung api berhasil dipadamkan setengah jam kemudian setelah belasan unit mobil tanki damkar dikerahkan ke lokasi.
“Kita kerahkan 2 posko dari Dinas Damkar Samarinda yang dibantu dengan relawan,” kata Staf Operasional Dinas Damkar Samarinda Sunardi Siman.
Dia menambahkan, rumah yang terbakar ada 2 bangunan bangsal 12 pintu yang sebagian besar merupakan bangunan kayu.
Sementara itu kepolisian dari Polsek Sungai Pinang Samarinda masih melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab pasti kebakaran. Dugaan sementara api berasal dari arus pendek listrik. (kmn)
