Tanaman Kratom Jadi Komoditi Favorit Masyarakat Desa Sebelimbing

Kukar, kaltimnow.id – Tanaman Kratom menjadi komoditi favorit bagi masyarakat di Desa Sebelimbing, Kecamatan Kota Bangun. Pasalnya tanaman tersebut menjadi sumber penghasilan warga, bahkan diekspor hingga ke negeri Paman Sam.

Tanaman Kratom sendiri tumbuh liar di daerah hulu di sekitar pesisir anak Sungai Mahakam, bahkan sering digunakan oleh warga sekitar sebagai obat herbal.

“Dua tahun terakhir warga beralih menjadi petani tanaman Kratom, karena membantu ekonomi di desa dan menajdi stabil,” kata Kepala Desa (Kades) Sebelimbing Saukani, Sabtu (21/11/2020).

Sebelum tanaman Kratom ngetren di masyarakat, sebagian mata pencaharian warga di Desa Sebelimbing menjadi nelayan dan bertani.

“Sekitar 200 orang lebih yang menjadi petani Kratom, nanti yang pria mencari daunnya. Setelah itu ibu-ibunya menjemur dan menampi,” ujarnya.

Kemudian, Saukani menambahkan, ada salah satu pembeli dari Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) datang ke desanya untuk membeli daun Kratom kemudian diolahnya untuk dibuat menjadi obat kapsil atau serbuk teh.

“Kasiatnya untuk daya tahan tubuh, atau menggantian orang yang kecanduan,” tambahnya.

Kini warga Desa Sebelimbing ramai mencari Kratom sebagai sumber penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari. (adv/dzul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *