Samarinda, Kaltimnow.id – Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai pihak terkait pada pelaksanaan seleksi calon Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kaltim periode 2022-2025 dapat berlangsung tepat waktu dan tidak ada “titipan”.
Ketua Komisi I DPRD Kaltim Jahidin Siruntu mengingatkan kepada seluruh tim seleksi (Timsel) agar bekerja jujur dan sesuai undang-undang.
“Kita harapkan agar betul-betul seleksi ini dapat berjalan secara objektif. Yang berhak kita loloskan, itu yang kita loloskan. Jangan ada celah untuk titipan atau pertemanan. Jadi terbuka betul secara umum seleksi ini,” kata Jahidin saat ditemui media dikantor DPRD Kaltim gedung E lantai 1, pada Rabu (13/10/2021).
Politisi partai PKB juga meminta kepada semua pihak untuk sama-sama melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan seleksi calon peserta. Jahidin menegaskan jika ada informasi yang mencurigakan dari tahapan seleksi, dapat melakukan pelaporan kepada DPRD Kaltim.
“Diharapkan semuanya, seperti wartawan juga ikut mengawasi. Jadi kalau ada hal yang kira-kira mencurigakan, silakan dikoreksi. Sebenarnya kan wartawan dan DPRD ini sama, tugasnya beda tipis saja. Kalau DPRD tidak sinergi dengan wartawan, itu tidak tepat. Jadi kita saling mengingatkan agar tidak terjadi penyimpangan yang mendatangkan koreksi dari pihak lain,” terangnya.
Ia melanjutkan, dirinya telah menerima laporan dari Timsel KPID Kaltim bahwa proses tahapan masih terus berjalan.
“Kemarin saya dapat laporan sudah ada 80 orang yang mendaftar, tapi yang mengembalikan berkas belum sepenuhnya, kan berakhir tanggal 13 Oktober 2021. Jadi mereka yang tidak mengembalikan berkas dianggap gugur. Selanjutnya tahapan seleksi administrasi, dan kita terus berkomunikasi dengan Timsel,” pungkasnya.
Penulis: Cintia
